Wordpers.id, Seluma – Kapolres Seluma Polda Bengkulu AKBP Swtittanto Prasetyo mengatakan, pelaku perekam video tak senonoh Bu Sekretaris Desa (Sekdes) desa di Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma, adalah oknum polisi gadungan.
Hal itu disampaikan Kapolres Seluma setelah pihaknya melakukan penyelidikan terhadp pelaku tersebut.
Sebelumnya, viral beredar video rekaman video call antara Bu Sekdes inisial Re dengan oknum pria inisial MY yang mengaku sebagai anggota polisi yang berdinas di Jambi. Video beredar tersebut menampakan Bu Sekdes sedang video call dengan MY dan menampakkan bagian kewanitaan Bu Sekdes.
Dari pengakuan Bu Sekdes, dirinya tidak sadar bahwa video call tersebut direkam. Akibat rekaman tersebut, MY mencoba memeras Bu Sekdes sebesar Rp 10 juta. Apabila uang tidak diberikan, maka MY mengancam akan menyebarkan video tersebut.
Akibat dari beredarnya video itu, Bu Sekdes mundur dari jabatannya.
“Kami sudah berkoordinasi ke Polda Jambi. Untuk anggota yang disebutkan atau di video tersebut tidak ada. Kemudian dari foto yang kami terima, foto seragam yang digunakan termasuk lambang yang digunakan adalah Polres Rejang Lebong. Hasil koordinasi yang telah kita lakukan, di Polres Rejang Lebong juga tidak ada. Saat ini masih kita dalami,” kata Kapolres Seluma AKBP Swittanto Prasetyo.
saat ini akun Facebook yang digunakan pria tersebut sudah diblokir. Karenanya pihak Polres Seluma akan meminta bantuan Tim IT Polda Bengkulu guna mengungkap identitas asli pria itu.
“Nanti kita minta bantuan ke Tim IT Polda Bengkulu, kita duga itu oknum polisi gadungan, karena banyak sekali kejangggalan pada temuan di foto pelaku. Sudah banyak sekali korban, oknum yang melakukan pemerasan dengan mengaku sebagai aparat,” ujar Kapolres, dikutip dari Garudadaily.com, Rabu (27/1/2021).