Perkuat Ketersediaan Stok Darah, PMI kunjungi BKKBN Bengkulu

Bengkulu – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bengkulu melakukan audiensi dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu guna membahas upaya peningkatan pelayanan donor darah serta edukasi kesehatan bagi masyarakat.

Pertemuan ini dihadiri oleh Kepala BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari, S.H., M.H., didampingi sekretaris dan ketua tim kerja di lingkungan Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu. Sementara itu, delegasi dari PMI Bengkulu dipimpin oleh Sekretaris PMI Provinsi Bengkulu, Joni Saputra, S.P., M.Si., bersama Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Bengkulu, dr. Vini Restu Insani, M.K.M., serta Kepala Biro Humas dan Diseminasi PMI Bengkulu, Ella Dwi Sokova, Amd.Keb.

Dalam audiensi tersebut, Joni Saputra menyoroti tantangan yang masih dihadapi dalam pemenuhan stok darah di Bengkulu. Menurutnya, kebutuhan darah di wilayah tersebut terus meningkat, sementara jumlah donor belum mencukupi. Oleh karena itu, PMI berencana menggelar kegiatan donor darah secara rutin setiap tiga bulan sekali di instansi vertikal guna meningkatkan ketersediaan stok darah bagi masyarakat yang membutuhkan. Sebagai bentuk apresiasi, PMI juga menyediakan fasilitas bagi pendonor, seperti snack dan suplemen penambah darah.

Kepala BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari, S.H., M.H., menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan dukungannya. Ia menekankan bahwa kolaborasi ini bukan hanya sekadar untuk donor darah, tetapi juga sebagai sarana edukasi kesehatan, termasuk dalam upaya pencegahan stunting. “BKKBN siap membantu agar program ini berjalan optimal dan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat Bengkulu”, ujarnya.

Dalam kesempatan itu, dr. Vini Restu Insani juga meluruskan sejumlah mitos yang masih beredar di masyarakat. Salah satunya anggapan bahwa donor darah dapat menyebabkan kegemukan. Ia menegaskan bahwa donor darah justru memiliki banyak manfaat kesehatan. “Donor darah bermanfaat seperti menjaga tekanan darah, menstabilkan kadar gula darah, serta meningkatkan kebugaran tubuh” ujar dr. Vini.

Dengan adanya sinergi antara PMI dan BKKBN, diharapkan semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya donor darah serta kesehatan secara keseluruhan. Program ini diharapkan tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan darah, namun juga meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya gaya hidup sehat.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan