wordpers.id – Kali ini, Bengkulu Selatan mendapat kuota 2.400 vaksin jembrana untuk ternak sapi. Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi memantau langsung pelaksanaan pemberian vaksin jembrana massal. Salah satu titik lokasi yang ditinjau bupati yakni pelaksanaan vaksin di Desa Maras Kecamatan Air Nipis, Selasa (14/7/2020).
Pada kesempatan tersebut Bupati Gusnan juga mensosialisasikan beberapa program pemerintah di bidang peternakan.
Dikatakan Bupati, saat ini pemerintah daerah sedang merancang program One People One Cow.
“Program ini satu masyarakat satu ekor sapi, bukan berarti satu orang satu sapi, tidak. Satu rumah tangga satu sapi. Diternakan, setelah beranak dua kali, maka indukan akan digilir dipindahkan ke yang lain. Insya Allah tahun depan akan dianggarkan sebesar Rp 10 Miliar sampai Rp 15 Miliar,” tegas Gusnan.
Kepada peternak, Bupati juga mengimbau agar tidak memotong sapi betina yang produktif.
“Kalau mau jual boleh, tapi kalau sapi betina yang produktif jangan dipotong. Kalau mau potong silahlan sapi jantan saja. Karena sapi betina ini sangat menunjang produksi sapi dan ini juga menunjang penghasilan peternak,” jelas Gusnan.
Dengan tidak bosan-bosannya, Bupati juga mengimbau kepada peternak agar tidak meliarkan ternaknya. Meski belum bisa secara total, bupati mengajak peternak untuk melakukan peternakan secara semi intensif dan dikandangkan. (MC)