Wordpers.id, Kota Bengkulu – Pemerintah Kota Bengkulu menandatangani kerja sama demgan Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Bengkulu terkait program bantuan sosial pangan tahun 2020 yang terdampak covid-19 di Kota Bengkulu.
Penandatanganan dilakukan di Balai Kota Bengkulu, Senin (13/4/2020) dihadiri Waikota Bengkulu, Wakil Walikota, Ketua DPRD Kota, Kepala Perum Bulog, Inspektorat Kota Bengkulu, Dandim 0407, Dinsos Kota Bengkulu.
Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengatakan Program bantuan pangan ini diharapkan dapat mengurangi beban keluarga disaat wabah covid-19 di Kota Bengkulu. Ini dilakukan sebagai kebutuhan pangan dan memberikan gizi seimbang kepada mereka yang membutuhkan. Di Kota Bengkulu bantuan sosial pangan dari dana APBD diberikan sebanyak 40000 paket sembako.
“Kami berharap pihak pemkot maupun Bulog menjalankan pembagian secara merata, berikan kualitas terbaik untuk masyarakat Kota Bengkulu, kita minta pihak Bulog untuk mengedepankan 6T yaitu tepat sasaran, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat kualitas dan tepat administrasi,” ujar Helmi.
Ia juga menjelaskan bahwa pihak Bulog dapat menyediakan 200 ton perminggu beras untuk dibagikan kepada masyarakat Kota Bengkulu.
“Dengan keterbatasan tenaga kerja yang ada pihak Bulog hanya dapat memproduksi 200 ton beras perminggu untuk itu nantinya pihak Pemkot akan membagikan secara bertahap dengan memprioritaskan untuk kecamatan yang telah menyiapakan laporan data untuk pembagian sembako, setiap rumah nanti akan kita pastikan menerima 20 kg beras, 2 dus mie, untuk itu harap bersabar karena pemkot akan berikan dengan sistem door to door,” tambahnya.
Selain itu, Helmi juga mengatakan bahwa anggaran yang digunakan sebesar 51 miliar untuk mengadakan bantuan sembako berupa beras dan mie instan.
“Dengan anggaran ini, kita pastikan 100 % warga kota mendapatkan paket ini, insyaallah semuanya akan disiapkan karena semuanya kita anggap terdampak covid-19, untuk yang ngekos ataupun baru menikah juga kita akan siasati nantinya untuk diberikan juga tetapi hanya beda jumlah dengan yang sudah berkeluarga. Untuk ini pemkot hadir untuk membahagiakan semua masyarakat yang berada di Kota Bengkulu,” tutupnya.
Ditempat yang sama, Kepala Perum Bulog Divre Bengkulu Defrizal mengatakan dengan keterbatasan yang ada pihaknya hanya dapat memproduksi sebanyak 200 ton perminggunya dan terus mengupayakan perminggunya terus menyediakan sembako sebanyak 200 ton dengan bertahap.
“Dengan keterbasan ini kita minta pihak pemkot bentuk tim untuk melihat proses selama pembuatan hinggan pengemasan untuk memastikan semua berjalan dengan baik, karena untuk kemasan 5 kilogram ini agak sedikit lama, dan kita juga memenuhi kebutuhan dengan pihak-pihak lain, untuk itu kami siap 200 ton untuk perminggunya,” ujar Defrizal