WORDPERS.ID, JAKARTA – Bupati Seluma terpilih periode 2025-2030, Teddy Rahman, S.E., M.M., menunjukkan komitmennya dalam membangun Kabupaten Seluma dengan mendampingi Gubernur Bengkulu terpilih, H. Helmi Hasan, dalam pertemuan penting dengan Menteri Pertanian RI, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., pada Kamis (10/1/2025).
Pertemuan tersebut fokus membahas langkah-langkah strategis untuk mendukung ketahanan pangan dan pengembangan sektor pertanian di Provinsi Bengkulu, khususnya Seluma. Teddy Rahman memaparkan potensi besar Seluma sebagai daerah penghasil pangan serta tantangan yang dihadapi petani, seperti keterbatasan teknologi modern, infrastruktur irigasi, dan distribusi hasil pertanian.
Teddy Rahman menyampaikan rasa syukur atas sambutan baik dari Menteri Pertanian dan optimisme terhadap realisasi program pertanian untuk Seluma.
“Pagi ini saya mendampingi Bapak Helmi Hasan, Gubernur Bengkulu terpilih, bertemu dengan Menteri Pertanian RI. Alhamdulillah, kita disambut baik oleh Pak Menteri. Semua masukan dan usulan dari Provinsi Bengkulu, khususnya Seluma, langsung ditindaklanjuti,” ungkap Teddy.
Ia juga optimistis bahwa berbagai permasalahan di sektor pertanian, seperti irigasi, alat dan mesin pertanian (alsintan), serta cetak sawah baru, akan segera teratasi. Teddy menegaskan komitmennya untuk menjadikan Seluma sebagai daerah swasembada pangan yang mampu berkontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan di Bengkulu.
Dukungan Menteri Pertanian RI
Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, memberikan apresiasi atas langkah proaktif Helmi Hasan dan Teddy Rahman dalam memperjuangkan nasib petani di Bengkulu.
“Sesuai usulan, kami menyetujui 2.000 hektare cetak sawah baru, 8.000 hektare irigasi, serta bantuan benih dan alat pertanian. Insya Allah semua ini akan kami realisasikan tahun ini,” ujar Menteri Pertanian.
Langkah ini mendapat dukungan luas sebagai upaya memperkuat sektor pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat Seluma. Dengan adanya dukungan dari pemerintah pusat, Kabupaten Seluma diharapkan mampu mencapai swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan para petani.
Pertemuan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mewujudkan pembangunan berbasis pertanian yang berkelanjutan di Provinsi Bengkulu.
