Bengkulu, Word Pers Indonesia – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Wali Kota Bengkulu, Dr. Dedy Wahyudi, SE, MM, yang resmi terpilih mengikuti program pendidikan kepemimpinan internasional di Lee Kuan Yew School of Public Policy (LKYSPP), National University of Singapore (NUS). Program bergengsi ini merupakan bagian dari Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) yang digagas oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Dari total 514 kepala daerah di seluruh Indonesia, hanya 25 orang yang dipercaya mengikuti program tersebut, dan salah satunya adalah Dedy Wahyudi. Program ini menjadi wadah bagi para pemimpin daerah untuk memperdalam strategi tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, hingga pengembangan konsep smart city.
Sebelum berangkat ke Singapura, seluruh peserta mendapatkan pembekalan di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) dengan menghadirkan pemateri ternama seperti Menteri Dalam Negeri Prof. Tito Karnavian, Prof. Purnomo Yusgiantoro, serta Prof. Jimly Asshiddiqie.
Dalam keterangannya kepada media, Dedy menyampaikan rasa syukur sekaligus tanggung jawab besar atas kepercayaan tersebut.
“Saya bersyukur mendapat kesempatan untuk belajar langsung dari para pakar dan praktisi kebijakan publik di Asia. Ini bukan sekadar pendidikan, tapi juga pembentukan cara pandang baru untuk membangun kota lebih baik,” ujar Dedy, Jumat (1/11/2025).
Ia menjelaskan, selama mengikuti program, dirinya akan mempelajari strategi tata kelola pemerintahan modern, manajemen pelayanan publik, serta inovasi perkotaan berbasis teknologi.
“Kami akan membuat karya tulis ilmiah di akhir program, fokusnya pada tema smart city, pelayanan publik, dan manajemen pemerintahan. Referensi buku dan pengalaman akan sangat berharga untuk diterapkan di Bengkulu,” tambahnya.
Menariknya, seluruh pembiayaan selama program—termasuk akomodasi, transportasi, dan penginapan—ditanggung sepenuhnya oleh pihak penyelenggara, yakni LKYSPP dan PYC, sehingga tidak membebani APBD Kota Bengkulu.
“Kami hanya menyiapkan diri untuk belajar dan membawa manfaat bagi daerah. Ini kesempatan emas untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan,” pungkasnya.
Program KPPD di bawah naungan National University of Singapore ini dikenal sebagai ajang bergengsi yang melahirkan pemimpin-pemimpin berwawasan global dengan visi pembangunan berkelanjutan dan pelayanan publik yang modern. (*)
Editor: Redaksi
