Pemprov Bengkulu Terus Genjot Realisasi Belanja APBD

Bengkulu – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan terus menggenjot realisasi belanja APBD. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Hamka Sabri usai mengikuti Rapat Koordinasi Pencapaian Target Realisasi APBD Tahun 2020 bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melalui vicon di balai Raya Semarak Bengkulu, Senin (10/8).

“Rapat ini terkait daya serap realisasi belanja kita sampai bulan Juli, kita tadi agak rendah, tetapi posisi kita sekarang yang sudah SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) itu posisi sudah 47 persen lebih,” jelas Hamka.

Rendahnya realisasi belanja menurut data Ditjen Bina Keuangan Daerah ditambahkan Hamka disebabkan masih banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang belum menyerahkan laporan pertanggung jawabkan SP2D.

“Semestinya pada posisi 47 persen lebih, nanti keuangan menelusuri yang mana SP2D keluar yang belum dipertanggung jawabkan,” tambah Hamka Sabri. 

Untuk itu Hamka telah memerintahkan Biro Keuangan untuk menindaklanjuti rapat hari ini, diantaranya dengan mendata OPD – OPD yang belum menyerahkan laporan pertanggung jawaban SP2D.

“Saya sudah perintahkan kepada keuangan agar kiranya melihat kembali OPD mana saja yang belum menyampaikan laporan pertanggung jawaban, sementara uangnya sudah cair,” tegas Hamka.

Selain rapat Realisasi APBD bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian juga di dilakukan rapat bersama Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian yang diikuti oleh Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu Derta Wahyulin Rohidin dengan tema Sosialisasi Penggunaan Masker, Cuci Tangan seta Jaga Jarak Untuk Perubahan Perilaku Baru Masa Pandemi Covid-19. (Mc)

BACA JUGA:  Penyerahan DIPA dan TKDD Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2022

Posting Terkait

Jangan Lewatkan