Idul Adha Ditengah Covid 19, PDAM Kota Bengkulu Tetap Berqurban 30 Ekor Sapi

Kota Bengkulu, worpders.id – Meskipum dalam kondisi pandemi Covid-19, dihari raya Idul Adha 1441 Hijriyah tahun ini PDAM Tirta Dharma Kota Bengkulu yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemkot Bengkulu tetap berqurban. Masih sama seperti tahun sebelumnya, berqurban 30 ekor sapi.

Sjobirin Hasan selaku Direktur PDAM Tirta Dharma Kota Bengkulu mengatakan pemotongan hewan qurban akan dilakukan besok, lokasinya tersebar di masjid-masjid yang ada di 9 Kecamatan Kota Bengkulu supaya me-representasikan wilayah layanan PDAM Kota Bengkulu.

“Alhamdulillah kami masih bisa memotong 30 ekor sapi qurban untuk peringatan Idul Adha 1441 Hijriyah. Semoga Allah menerima ibadah kita dan pelayanan kami kepada masyarakat Kota Bengkulu semakin baik dan barokah,” ujar Sjobirin.

Dikatakan Sjobirin, memang secara jumlah, hewan yang diqurbankan tahun ini masih sama dengan tahun 2019 yang jumlahnya juga 30 ekor.

“Alhamdulillah meskipun saat ini sedang terjadi pandemi Covid-19, kami masih bisa memotong sebanyak 30 ekor sapi qurban. Ini dari anggaran keuangan PDAM Kota Bengkulu sebagai salah satu BUMD yang dimiliki oleh Pemkot Bengkulu. Karyawan juga berqurban di panitia qurban sekitar rumahnya masing-masing sehingga keberadaan kami sebagai BUMD dan karyawan sebagai anggota masyarakat terasa keberadaan dan manfaatnya,” demikian Sjobirin.

Sjobirin berharap, momentum Idul Adha ini juga sebagai pelecut warga Kota Bengkulu untuk bisa menambah keimanan kepada ALLAH SWT dan bisa berkontribusi positif di lingkungan masyarakat.

“Sebagai bentuk ketaatan kita kepada Allah, Kurban ini adalah sebagai wujud kita menauladani Nabi Ibrahim AS, dengan kesabaran dan keikhlasannya,” ujarnya.

Dalam kegiatan penyembelihan kurban sendiri, protokol kesehatan menjadi hal yang menjadi peehatiannya. Pihaknya pun sudah mengimbau untuk menerapkan protokol kesehatan. Mulai wajib pakai masker, keterbatasan panitia, mencuci tangan sebelum aktivitas penyembelihan sudah kita imbau. Itu sebagai langkah kita antisipasi penyebaran virus covid-19, pungkas Sjobirin.(Agan)