Lebong, Word Pers Indonesia — Pemerintah Kabupaten Lebong resmi mengukuhkan dan melantik sejumlah pejabat struktural, fungsional, dan pimpinan lembaga daerah pada Jumat, 14 November 2025, dalam agenda yang digelar di Aula Pemerintah Daerah Kabupaten Lebong. Pelantikan dipimpin langsung oleh Bupati Lebong H. Azhari, S.H., M.H., didampingi Wakil Bupati Bambang ASB, S.Sos., M.Si., serta Pj. Sekda H. Dr. Syarifudin, S.Sos., M.Si.
Pelantikan kali ini mencakup 1 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang dikukuhkan, 6 pejabat yang mendapat rotasi jabatan, 60 pejabat administrasi, serta 5 pejabat fungsional. Selain itu, Pemkab juga melantik Direktur PDAM Tirta Tebo Emas, Direktur Perusahaan Daerah Perbesaran Karang Nio, serta Ketua dan Wakil Ketua BAZNAS Kabupaten Lebong Tahun 2025.
Bupati Azhari menyatakan bahwa pelantikan bukan sekadar acara formalitas, melainkan langkah strategis untuk memperkuat struktur pemerintahan dan meningkatkan kualitas layanan publik.
“Pelantikan ini bukan seremoni. Ini adalah langkah penataan ulang untuk memastikan roda pemerintahan berjalan lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” tegas Bupati Azhari dalam sambutannya.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi dari seluruh pejabat baru, terutama dengan hadirnya pimpinan baru di PDAM, Perbesaran Karang Nio, serta BAZNAS. Menurutnya, ketiga sektor ini memegang peran vital: layanan air bersih, penguatan ekonomi daerah, dan optimalisasi pengelolaan zakat untuk kesejahteraan masyarakat.
“Dengan pimpinan baru, kita berharap kinerja PDAM meningkat, badan usaha daerah bergerak lebih agresif, dan BAZNAS semakin profesional dalam mengelola zakat untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar Bupati.
Bupati juga meminta seluruh pejabat yang baru dilantik untuk bekerja cepat, tepat, dan memiliki inovasi. “Amanah ini berat. Kita butuh pejabat yang mampu bekerja keras, bukan sekadar menduduki jabatan,” tambahnya.
Pelantikan berjalan khidmat dan menjadi momentum evaluasi sekaligus pemacu kinerja birokrasi Lebong agar lebih profesional, adaptif, dan berdampak langsung pada pelayanan publik.(Adv)
Reporter: M.Yunus
