Bengkulu, Wordpers Indonesia – Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi menyebutkan menurunnya penyebaran pandemi COVID-19 pada momentum Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah/2022 Masehi, mendorong peningkatan daya beli masyarakat.
Hal ini terlihat di berbagai pusat perbelanjaan yang mulai ramai dikunjungi masyarakat untuk pemenuhan Lebaran Idul Fitri hingga naiknya kunjungan di objek wisata.
“Turunnya tren pandemi COVID-19 membuat daya beli masyarakat meningkat. Ini harus terus kita pertahankan baik dari sisi pencegahan pandeminya, juga menjaga daya beli masyarakat agar tetap stabil,” kata Dedy, Jumat (29/4/2022).
Pemerintah Kota Bengkulu pun terus berupaya menjaga daya beli masyarakat di masa Pandemi dengan menyalurkan berbagai bantuan sosial melalui kerjasama Badan Amil Zakat Kota Bengkulu dan mendorong usaha produktif bagi pelaku UMKM.
Pihaknya pun berupaya menjaga stabilitas harga komoditi bahan pokok pada tingkat yang terjangkau, mengatur tata niaga pasar, serta menjaga kelancaran distribusi dari persoalan teknis hingga masalah penimbunan.
Namun demikian Dedy tetap meminta masyarakat agar tidak mengabaikan protokol kesehatan COVID-19 sebagai upaya pencegahan dini pandemi ini.
Ia juga mendorong agar pemenuhan cakupan vaksinasi di Kota Bengkulu tercapai hingga pandemi ini berubah menjadi endemi dan masyarakat kembali ke kehidupan normal.
