Wordpers.id, Kota Bengkulu – Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi didampingi Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Sudarto dan Kepala Dinas Pendidikan Rosmayetti, Selasa (21/1/2020) pagi berkunjung ke SMAN 6 Kota Bengkulu yang bertujuan untuk launching e-KTP sekaligus memberikan langsung e-KTP kepada 2 siswa yang usianya pas 17 tahun pada tanggal 21 Januari 2020.
Dua siswa itu yakni Bresta Wijaya dan M.Rifki keduanya siswa jurusan IPA berbeda kelas. Namun sayangnya M.Rifki tidak masuk sekolah dikarenakan sakit sehingga rombongan walikota hanya mendatangi kelas XII IPA tempat Bresta Wijaya sedang belajar.
Walikota Bengkulu Hemi Hasan memberikan kejutan atau surprise kepada Bresta Wijaya dengan membawakan kue ulang tahun. Perasaan bahagia dan haru terlihat jelas di wajah Bresta. Bagaimana tidak, di hari ulang tahunnya yang ke-17 ini dirayakan oleh walikota, wakil walikota, kepala dinas, kepala sekolah dan semua teman-teman sekelasnya.
Tak lupa ia dinyayiin lagu selamat ulang tahun dan dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun sebelum Helmi menyerahkan kartu e-KTP. Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu langsung berikan e-KTP karena hari ini pertama kamu dapat KTP.
“Ini adalah kejutan dan hadiah langsung dari Pemkot Bengkulu,” katanya.
Ia mengatakan, siapa saja yang ulang tahun ke 17 agar pemerintah diberi tahu karena akan ada kejutan dari pemerintah. Ia juga berpesan kepada seluruh siswa untuk lebih rajin belajar dan berbakti kepada kedua orangtua.
“Jadi siapa saja yang HUT ke 17 nanti kasih tahu supaya kita berikan hadiah dan kejutan,” Ucapnya.
Ia menyampaikan, untuk Bresta, karena sudah berusia 17 tahun maka salatnya jangan lagi bolong-bolong. Mulai sekarang biasakan berjamaah di masjid. Jangan terlalu banyak main, serius belajar.
“Kunci sukses itu sama orang tua. Walaupun kita pintar kalau orangtua tidak ridho, hidup kita tidak akan bahagia,” pesannya.
Bresta mengaku sangat senang dan terharu hari ulang tahunnya dirayakan oleh walikota.
“Apalagi dapat kue dan langsung diberikan e-KTP. Sangat senang pak,” ujarnya.
Sementara itu, Kadis Dukcapil Kota Bengkulu Sudarto mengatakan bahwa pemberikan e-KTP antar alamat di SMAN 6 ini adalah yang perdana.
“Ini baru yang pertama kali. Seluruh warga yang usia 17 langsung diserahkan sebagai hadiah HUT. Ini pelayanan prima supaya membahagiakan masyarakat,” jelas Sudarto.
Ia membeberkan, sampai saat ini jumlah e-KTP yang sudah dilakukan perekaman untuk pemula atau siswa SMA/SMK sebanyak 1.300. Sedangkan untuk blanko e-KTP sebanyak 6.000.
“Sudah direkam 1.300 untuk siswa SMA. Jumlah banko 6.000 blanko masih aman. Untuk penambahan blanko besok pagi kami ke Jakarta lagi untuk koordinasi,” kata Sudarto.
Di tempat yang sama Kepala SMAN 6 Bengkulu Helmanto mengungkapkan rasa bahagia juga terimakasihnya kepada Pemkot Bengkulu.
“Saya merasa senang karena pemerintah memilih SMAN 6 untuk launching penyerahan e-KTP antar alamat untuk siswa SMAN 6,” Katanya.
“Kami selaku pimpinan di sekolah ini senang sekali dan merasa bangga karena sekolah kami terpilih untuk menerima penyerahan KTP secara simbolis yang pertama di Kota Bengkulu ini. Sekolah kami dianggap punya pelayanan yang prima kata pihak dinas dukcapil,” kata Helmanto sembari menyebutkan jumlah siswa pemula hampir mendekati 300an.
Dari SMAN 6, rombongan walikota bertolak ke SMAN 8 Kelurahan Pematang Gubernur untuk memberikan e-KTP juga untuk 2 siswa yang tepat berulang tahun ke 17 yakni atas nama Nabila Nur Syafitri dan Dwi Kristyaningrum.(jeje)
