Word Pers Indonesia – DPRD Seluma menggelar Paripurna Penyampaian Rekomendasi Catatan strategis terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Seluma Tahun 2021, Senin, 11 April 2022.
Dalam rekomendasi yang dibacakan Anggota DPRD Seluma Suhandi, meski diakui pelaksanaan roda pemerintahan secara umum berjalan baik, namun legislatif memandang perlu untuk memberikan saran kepada eksekutif agar ke depan bisa lebih baik lagi.
“Saran ini kami tuangkan dalam bentuk catatan-catatan strategis agar adanya perbaikan dan penyempurnaan pelaksanaan Pemerintahan Kabupaten Seluma ke depannya,” kata Suhandi.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Seluma Gustianto menilai saran dan kritikan yang disampaikan DPRD sifatnya konstruktif.
“Artinya membangun, kalau memang itu disesuaikan dengan kondisi memang harus ada perbaikan-perbaikan kita memahami hal seperti itu, sebagai pemerintah yang baik kita harus bisa menerima kritikan,” sebutnya.
Gustianto juga menyampaikan permohonan maaf kepada DPRD dan seluruh masyarakat Seluma karena belum memenuhi semua keinginan masyarakat melalui program-program Seluma Alap.
Tak hanya itu, Okti Fitriani Anggota Dewan ini juga menyampaikan, rekomendasi catatan strategis merupakan evaluasi terhadap kinerja pemerintah daerah untuk program capaian selanjutnya.
Okti menyoroti bahwasannya pemerintah Kabupaten Seluma saat sangat fokus kepada program seribu jalan mulus, akan tetapi masih ada beberapa program lain kurang ditinggalkan.
“Ini menurut kajian saya pribadi, dan secara kasat mata apa yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Seluma saat ini terlalu fokus pada program seribu jalan mulus, akan tetapi ada beberapa program lain yang agak ditinggalkan, ini kita lihat dari beberapa anggaran yang diminimkan dan dipangkas habis untuk OPD-OPD lain,” jelas Okti Fitriani.
Dilanjutkan Okti, jangan sampai program pembangunan Kabupaten Seluma bukan hanya soal membangun jalan dan jembatan, tetapi ada pembangunan ekonomi yang lain yang perlu sama-sama diperhatikan.
“Program pembangunan Bupati dan Wakil Bupati Seluma tidak hanya membangun jalan dan jembatan, tapi ada program pembangunan ekonomi semua harus diperhatikan bersama, termasuk kesehatan, pendidikan juga,” sambungnya.
Sementara itu, program pembangunan harus berimbang bukan hanya pada pembangunan infrastruktur, tapi bagaimana juga pembangunan budaya, ekonomi, politik, sumber daya manusia, agama juga merupakan hal yang sangat penting.
“Program ini sudah saya lihat pada visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Seluma, saya melihat itu masih sangat kurang,” tutup Okti Fitriani. (Y.w)
