Word Pers Indonesia – Basarnas Bengkulu kembali menurunkan tim di Kabupaten Muko Muko. Tim mengevakuasi tempat berbeda, yakni di Desa Air Rami, Desa Pulau Baru dan Desa Air Buluh Kecamatan Ipuh. Puluhan personel diturunkan berhasil menyelamatkan sebanyak lima kepala keluarga yang terdiri dari 16 orang korban yang terendam banjir.
Kepala Basarnas Bengkulu M Arafah mengatakan, walaupun debit air cukup tinggi tim anggota terus melakukan pertolongan evakuasi korban banjir.
“Ada tiga titik evakuasi yang kita lakukan di Kecamatan Ipuh Kabupaten Muko Muko. Kita dengan cepat, langsung berkordinasi dengan tim basarnas yang ada disana,” teranganya.
Tim tiba pukul 15.30 Wib, Selasa (30/8) dengan bantuan perahu karet pihaknya langsung mengevakuasi belasan korban yang terendam banjir.
“Ada sebanyak 16 orang yang terendam banjir dikediamannya masing masing. Untuk debit air cukup tinggi, sehingga tim yang ada di Kabupaten Muko Muko menurunkan perahu karet agar akses bantuan dapat lebih cepat dilaksanakan,” tambahnya.
Arafah menambahkan, dalam evakuasi sebanyak 16 orang sempat kesulitan untuk melewati akses jalan yang sudah terendam oleh banjir. Hingga pada pukul 16.30 Wib, air kembali surut.
“Sekira pukul 16.30 wib, dari laporan tim air surut hingga belasan korban banjir dibawa tempat yang aman. Setelah itu, sekira pukul 21.30 Wib, tim langsung melakukan brefing untuk menutup evakuasi,” ujarnya.
Kendati demikian, Basarnas Bengkulu dibeberapa titik daerah terus melakukan kontrol atau pemantaun lokasi yang terdampak oleh banjir.
“Tim kita terus bergerak untuk melakukan pemataun dititik daerah rawan banjir. Agar evakuasi lebih cepat ditindak lanjuti,” sampainya. (*)
