Aparatur Sipil di Putri Hijau dan Marga Sakti Seblat Komitmen Tolak Paham Radikalisme

Word Pers Indoensia Salah satu bahaya laten dalam kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini adalah bertumbuhnya faham radikalisme, terorisme dan intoleransi. Sebab ketiga hal tersebut bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.Itu sebabnya pemerintah terus berupaya mengikis paham tersebut, terutama yang berada instansi pemerintah.

Dengan upaya pemerintah yang ingin menciptakan kondusifitas tersebut beberapa aparatur sipil pemerintah menyatakan sikapnya dan mengajak serta menghimbau masyarakat sekitar untuk tidak terpancing dan tidak terpengaruh terhadap ajakan-ajakan kelompok yang ingin memecah belah kan persatuan bangsa. Minggu (2/4/2023)

Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Marga Sakit Seblat Kabupaten Bengkulu Utara Muhammad Muhid mengatakan, “Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat marga sakti Seblat untuk menolak dan tidak menerima ajakan dan kegiatan yang didalamnya bertentangan dengan ideologi Pancasila yang kedua menolak radikalisme, intoleransi dan terorisme yang mana semuanya itu akan membawa perpecahan dan menimbulkan ketidak tentraman terhadap masyarakat, khususnya masyarakat marga sakti Seblat kabupaten Bengkulu Utara”. Ujar Muhid

Camat marga sakti Seblat Kabupaten Bengkulu Utara Danang Hardianto Foto/Dok

Hal senada di sampaikan Camat marga sakti Seblat Kabupaten Bengkulu Utara Danang Hardianto, “Dengan ini saya menyatakan menolak paham Radikalisme dan terorisme serta perbuatan-perbuatan dalam prilaku yang menunjukkan sikap intoleransi “. Ucap Danang.

Selain itu camat putri hijau Riki Wijaya juga menghimbau, “Kepada seluruh masyarakat putri hijau untuk bersama-sama menolak penyebaran paham Radikalisme, terorisme dan intoleransi, terkhusus di wilayah Putri hijau untuk menjaga keamanan dan ketertiban”. Kata Riki.

Disisi lain Kepala Desa Suka Makmur Kecamatan Marga Sakit Seblat Kabupaten Bengkulu Utara Mitra Sadewa mengatakan, “Kepada seluruh masyarakat untuk menolak penyebaran paham Radikalisme, terorisme dan intoleransi, jangan mudah terpengaruh dengan ajakan kelompok yang mengkafirkan pemerintah, agar kiranya paham tersebut tidak berkembang di desa suka makmur dan sekitarnya”. Harap Mitra.

Dilapisan pemerintah desa paling bawah Kadun 3 desa suka makmur kecamatan marga sakti Seblat kabupaten Bengkulu Utara Suhento mengatakan, “Mari kepada semua masyarakat agar menolak paham Radikalisme, intoleransi dan Terorisme yang ada di wilayah desa suka makmur kecamatan marga sakti Seblat kabupaten Bengkulu Utara”. Tutup Suhento (Red)