Dukung Produktivitas Petani, Desa Babadan Alokasikan Rp17 Juta untuk Jalan Rabat

Tulungagung, Word Pers Indonesia – Pemerintah Desa Babadan, Kecamatan Karangrejo, merealisasikan pembangunan infrastruktur jalan desa dengan memanfaatkan Dana Desa Tahun 2024. Proyek ini mencakup pembangunan rabat beton di Dusun Setonobendo dengan total anggaran sebesar Rp17.631.000. Jalan yang dibangun memiliki panjang 59 meter, lebar 1,5 meter, dan tinggi 0,12 meter.

Kepala Desa Babadan, Suyitno, menjelaskan bahwa pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas bagi para petani, khususnya dalam mengangkut hasil panen.

“Kami fokus pada pembangunan jalan rabat ini agar mobilitas petani lebih efisien. Diharapkan infrastruktur ini bisa memberikan manfaat besar bagi para petani dalam mendistribusikan hasil pertanian mereka,” ungkap Suyitno, Selasa (19/12/2024).

Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Desa

Menurut Suyitno, perbaikan jalan desa ini juga diharapkan dapat mempercepat distribusi hasil tani dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Desa Babadan. Infrastruktur yang memadai menjadi salah satu prioritas utama pemerintah desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Jalan yang bagus akan mengurangi biaya operasional petani, seperti transportasi. Selain itu, akses yang lebih mudah akan membuka peluang bagi masyarakat untuk memanfaatkan potensi desa secara maksimal,” tambahnya.

Warga Desa Apresiasi Pembangunan Jalan

Warga Dusun Setonobendo menyambut positif pembangunan jalan ini. Salah satu petani, Slamet (47), menyatakan bahwa inisiatif pemerintah desa tersebut sangat membantu.

“Dengan jalan baru ini, kami tidak lagi kesulitan membawa hasil panen. Apalagi saat musim hujan, dulu jalannya becek dan licin. Sekarang sudah jauh lebih baik,” ujar Slamet.

Prioritas Infrastruktur Desa Babadan

Pemerintah Desa Babadan berkomitmen untuk terus meningkatkan infrastruktur desa dengan memanfaatkan Dana Desa secara transparan dan efektif. Selain jalan rabat beton, desa juga merencanakan proyek lainnya yang akan mendukung kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Program ini merupakan wujud nyata penggunaan Dana Desa untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Dengan infrastruktur yang lebih baik, Desa Babadan optimis dapat meningkatkan produktivitas sektor pertanian dan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi seluruh warga. (Agris)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan